Usaha Rumahan Baru

Bisnis Baju Murah 5rb Terkenal sejak 2008 BUKTIKAN harga 3500-14ribu Langsung dari Pabrik | 085773465849 |
visit: www.GROSIRBAJUKU.com atau [Klik Disini]
Paling Murah SeDUNIA - Terbukti dengan puluhan cabang dan ribuan reseller tersebar diseluruh indonesia

Tampilkan postingan dengan label Galery. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Galery. Tampilkan semua postingan
Sejarah Emas

Sejarah Emas

Segeralah mempergunakan emas dan perak; sebagai mata uang dan investasi, dan sedikit demi sedikit—lebih cepat lebih baik—menukar Rupiah, Dollar, Yen, Euro, Poundsterling, Gulden, dan sebagainya dengan emas dan perak sebagai mata uang yang sejati, karena yang lain itu sesungguhnya cuma simbol yang secara intrinsik tidak memiliki nilai apa-apa.

Apa yang kita namakan dengan mata uang sekarang ini, yaitu Dollar, Yen, Rupiah, Poundsterling, Euro, dan sebagainya, pada hakikatnya hanya selembar kertas biasa (dan yang berbentuk koin juga koin biasa yang tak ada harganya), yang hanya menjadi “uang” karena ada jaminan dari bank. Bank sendiri berani menjamin mata uang yang tak berharga tersebut karena memiliki cadangan devisa berupa emas dan perak.

Emas dan perak inilah yang sampai saat ini terus berupaya direbut dan ditimbun oleh Konspirasi Internasional dari tangan seluruh warga dunia, agar emas dan perak seluruh dunia berada di tangan mereka dan di tangan yang tidak tahu hanyalah selembar kertas tidak berharga yang dipakai sebagai alat transaksi. Keadaan ini akan sangat menguntungkan kaum Konspirasi Internasional yang bisa seenaknya memainkan nilai tukar mata uang tersebut sehingga masyarakat banyak bisa dikendalikan dengan mudah.

Lantas, apa sebenarnya beda emas dan perak dengan mata uang-mata uang negara-negara dunia yang sekarang dicetak dari selembar kertas biasa?

Kehebatan Emas dan Perak 
-------------------------
Sejak berabad-abad silam, emas dan perak telah menjadi logam mulia yang diagungkan oleh banyak manusia. Bahkan emas dan perak, juga batu permata, telah dipergunakan oleh raja-raja, para sultan, para diktator, tiran, dan sebagainya sebagai bahan dasar pembuatan mahkota mereka.

Tuhan menciptakan dua logam mulia itu bukan sekadar sebagai alat pengukur nilai, atau untuk menyimpan kekayaan (investasi), tetapi juga sebagai alat tukar (medium of exchange). ” Karena tingginya kedudukan emas dan perak inilah maka banyak kalangan menganggap kedua logam mulia tersebut sebagai Heaven’s Currency (Mata uang surga).

“Masyarakat kuno sudah menggunakan emas, perak, dan tembaga untuk transaksi ekonomi. Emas dan perak dipilih karena kelangkaan (rare) dan warnanya yang indah. Dalam sejarah manusia, tak lebih dari 90. 000 ton emas yang ditambang dari perut bumi. Sementara perak dan tembaga untuk memenuhi transaksi dengan nilai yang lebih rendah dari emas. ”

Uniknya, dunia modern mengklasifikasikan logam-logam mulia tersebut dalam kolom yang sama. Tabel Periodik menempatkan emas, perak, dan tembaga (dengan simbol masing-masing Au, Ag, dan Cu) dalam kelompok yang sama yakni Golongan 11. Berbeda dengan kebanyakan logam lainnya, emas memiliki sifat yang sangat istimewa.

Pertama, ia tidak bisa diubah dengan bahan kimia apa pun. Archimedes (300 SM) membuktikan bahwa emas bisa dideteksi tanpa merusak dan hanya dengan menggunakan air tawar biasa. Karena bukan termasuk logam yang aktif maka emas tidak terpengaruh oleh air dan udara. Tidak seperti besi atau logam lainnya, emas tidak bisa berkarat.
Selain itu, emas juga termasuk logam yang sangat lunak. Bisa ditempa menjadi lempengan yang super tipis dan bisa juga ditempa menjadi kawat dengan ketebalan super mini. Bayangkan saja, satu ons emas bisa ditempa dengan luas seukuran 100 kaki persegi atau dibuat kawat sepanjang 50 mil!

Emas juga dikenal sebagai logam mulia paling berat. Satu kaki kubik emas beratnya mencapai lebih dari setengah ton. Itulah sebabnya mengapa dalam sejarah manusia tidak pernah ada pencurian emas dalam skala besar karena untuk itu diperlukan alat berat untuk mengangkatnya.

sepanjang sejarah manusia, penambangan emas dunia dari tahun ke tahun hanya mengalami kenaikan dua persen tiap tahunnya. Dalam setahun seluruh industri tambang emas dunia menghasilkan kira-kira 2.000 ton emas. Bandingkan dengan produksi baja AS sejak 1995 seperti yang dirilis Iron and Steel Institute yang bermarkas di Washington DC yang mencapai 10. 500 ton perjamnya. Sebab itu, emas sungguh-sungguh logam yang sanga langka dan sangat stabil nilainya sejak awal sejarah manusia hingga kini.

Penggunaan emas dan perak sebagai mata uang sejati sesungguhnya telah dipergunakan berabad-abad yang lalu. Koin emas dalam sejarah dibuat pertama kalinya pada masa Raja Croesus dari Lydia, sebuah kerajaan kuno yang terletak di barat Anatolia, sekitar tahun 560 SM.

Sedangkan koin perak dibuat lebih dulu lagi yakni 140 tahun sebelum koin emas pertama dibuat, yaitu pada 700 SM, pada masa Raja Pheidon dari Argos, Yunani.
Koin emas telah dipergunakan sebagai alat tukar di masa Kerajaan Romawi. Kaisar Julius Caesar mengenalkan aureus (berasal dari kata ‘aurum’ yang memiliki arti sebagai emas) sebagai standar penukaran di kerajaannya. Karena nilainya yang besar, aureus ini hanya dipergunakan sebagai alat pembayar utang. Aureus dibuat dari 99% emas murni dengan berat 8 gram. Namun ketika Nero menjabat sebagai kaisar, maka beratnya diturunkan menjadi 7, 7 gram.

dimulai Dari Romawi dan Persia
-----------------------------
Dinar dan dirham dikenal oleh orang Arab jauh sebelum Uang kertas datang. Dalam aktivitas perdagangannya, para pedagang Arab ini berinteraksi dengan banyak bangsa. Saat pulang dari Syam, mereka membawa dinar emas Romawi (Byzantium), dan yang pulang dari Iraq, mereka membawa dirham perak Persia (Sassanid). Sering pula mereka membawa dirham Himyar dari Yaman.

Fakta ini terus berlanjut sepanjang sejarah hingga beberapa saat menjelang Perang Dunia I ketika dunia menghentikan penggunaan emas dan perak sebagai mata uang. Penggunaan mata uang emas/perak ini kian lama kian susut. dan berakhir ketika Kekhalifahan Turki Utsmaniyah runtuh pada tahun 1924.

Asal Sistem Uang kertas
-----------------------
‘Usury” merupakan sebuah sistem yang berasal dari zaman kegelapan. Di masa kejayaan Ordo Knights Templar di Eropa usai Perang Salib pertama (1099), ordo yang disahkan oleh Paus dan diberi hak istimewa untuk bisa memungut pajak di seluruh daerah kekuasaannya ini kemudian mendirikan sebuah lembaga simpan-pinjam yang entah secara kebetulan atau tidak diberi nama “Usury”.

Jika biasanya para peziarah dari Eropa yang ingin berangkat ke Jerusalem membawa serta harta dan kekayaannya yang sangat banyak sebagai bekal, maka dengan adanya “Usury” ini, tiap peziarah Eropa yang ingin ke Jerusalem boleh menitipkan harta bendanya ke “Usury” di Eropa dan sebagai gantinya dia diberi secarik kertas sebagai kartu jaminan yang berisi kata-kata sandi, yang nantinya setibanya di Jerusalem bisa ditukarkan dengan uang dan yang diperlukannya dengan hanya menyerahkan kertas jaminan tersebut. Tentunya ordo ini sebagai penyelenggara “Usury” menarik keuntungan yang bersifat material.

Knights Templar sendiri dibentuk oleh Ordo Biarawan Sion, sebuah Ordo yang didirikan Godfroi de Bouillon, salah satu panglima pasukan salib yang oleh banak sejarawan Barat diduga kuat berasal dari kelompok Kabbalah. Kelompok ini terdiri dari tokoh-tokoh Yahudi-Kabbalis yang di kemudian hari berkumpul di rumah Sir Mayer Amschel Rotschilds di Judenstrasse, Bavaria, tahun 1773, guna merancang penguasaan dunia dan mendirikan The New Illuminati di bawah komando Adam Weishaupt. Dari sinilah The Federal Reserve dan jaringan perbankan dunia yang menyebarkan uang kartal berawal.

Pada prinsipnya, sistem uang kertas (kartal) adalah sistem penipuan terhadap masyarakat banyak. Secara sederhana, sistem ini bisa digambarkan sebagai mencetak sebanyak-banyaknya uang kertas (uang simbol yang sesungguhnya tidak memiliki nilai sama sekali) dan mengguyurnya ke tengah masyarakat. Di lain pihak dalam waktu bersamaan, pengelola atau pengusaha yang mencetak uang kartal itu menarik sebanyak-banyaknya batangan emas ke pihaknya dari masyarakat luas. Jadi mereka menukar uang kartal yang sama sekali tidak ada harganya dengan batangan-batangan emas.

Sejarah kertas Uang di Amerika Serikat
-------------------------------------
Sejarah uang kartal bisa kita lihat dengan sangat bagus dalam sejarah perekonomian Amerika Serikat. Semua paparan di bawah ini terkait sejarah uang di AS dikutip dari buku “Knights Templar, Knights of Christ” (Pustaka Alkautsar, 2006):

Jauh sebelum AS terbentuk, para Mason telah berada di daratan ini. Ketika Amerika masih berupa 13 koloni Inggris, Benjamin Franklin mengunjungi London dan menemui sejumlah pemodal Yahudi di sana. Dalam pertemuan yang dicatat dalam Dokumen Senat AS halaman 98 butir 33, yang dilaporkan Robert L. Owen, mantan kepala komisi bank dan keuangan Kongres AS, dilaporkan bahwa wakil-wakil perusahaan Rothschild di London menanyakan kepada Benjamin Franklin hal-hal apa saja yang bisa membuat perekonomian koloni Amerika itu bisa maju.

Franklin anggota Freemansonry Inggris itu menjawab, “Itu mudah. Kita akan cetak mata uang kita sendiri, sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan oleh industri yang kita miliki. ” Rothschild segera saja mencium kesempatan besar untuk menangguk untung di koloni Inggris ini. Namun sebagai langkah awal, hak untuk mencetak uang sendiri bagi koloni di seberang lautan tersebut masih dilarang oleh Inggris yang sudah dikuasai Yahudi.

Amshell Mayer Rothschild sendiri saat itu masih sibuk di Jerman mengurus bisnisnya, yang salah satu cabang usahanya adalah mengorganisir tentara bayaran (The Mercenaries) Jerman bagi Inggris untuk menjaga koloni-koloni Inggris yang meluas melampaui Eropa. Usulan mencetak mata uang sendiri bagi Amerika, lepas dari sistem mata uang Inggris, akhirnya tiba di hadapan Rothschild. Setelah memperhitungkan segala laba yang akan bisa diperoleh, demikian pula dengan penguasaan politisnya, maka Rothschild akhirnya menganggukkan kepalanya.

Dengan cepat lahirlah sebuah undang-undang yang memberi hak kepada pemerintah Inggris di koloni Amerika untuk mencetak mata uangnya sendiri bagi kepentingan koloninya tersebut. Seluruh asset koloni Amerika pun dikeluarkan dari Bank Sentral Inggris, sebagai pengembalian deposito seklaigus dengan bunganya yang dibayar dengan mata uang yang baru. Hal ini menimbulkan harapan baru di koloni Amerika. Tapi benarkah demikian?

Dalam jangka waktu setahun ternyata Bank Sentral Inggris—lewat pengaruh pemodal yang adalah beberapa orang yang terlibat dalam konspirasi international—menolak menerima pembayaran lebih dari 50% dari nilai mata uang Amerika, padahal ini dijamin oleh undang-undang yang baru. Dengan sendirinya, nilai tukar mata uang Amerika pun anjlok hingga setengahnya. “…Masa-masa makmur telah berakhir, dan berubah menjadi krisis ekonomi yang parah. Jalan-jalan di seluruh koloni tersebut kini tidak lagi aman, ” demikian paparan Benjamin Franklin yang tercatat dalam Dokumen Kongres AS nomor 23.

Belum cukup dengan itu, pemerintah pusat Inggris memberlakukan pajak tambahan kepada koloninya tersebut yakni yang dikenal sebagai Pajak Teh. Keadaan di koloni Amerika bertambah buruk. Kelaparan dan kekacauan terjadi di mana-mana. Ketidakpuasan rakyat berbaur dengan ambisi sejumlah politikus. Situasi makin genting. Dan tangan-tangan yang tak terlihat semakin memanaskan situasi ini untuk mengobarkan apa yang telah terjadi sebelumnya di Inggris dan Perancis: Revolusi.

Sejarah mencatat, bentrokkan bersenjata antara pasukan Inggris melawan pejuang kemerdekaan Amerika Serikat meletus pada 19 April 1775. Jenderal George Washington diangkat menjadi pimpinan kaum revolusioner.

Selama revolusi berlangsung, Konspirasi Internasional seperti biasa bermain di kedua belah pihak. Yang satu mendukung Inggris, memberikan utang dan senjata untuk memadamkan ‘pemberontakan kaum revolusioner’, sedangkan satu pihak lagi mendukung kaum revolusioner dengan uang dan juga senjata. Tangan-tangan Konspirasi menyebabkan Inggris kalah dan pada 4 Juli 1776, sejumlah tokoh Amerika Serikat mendeklarasikan kemerdekaannya.

Merdeka secara politis ternyata tidak menjamin kemerdekaan penuh secara ekonomis. Kaum pemodal dari Inggris masih saja merecoki pemerintahan yang baru saja terbentuk. Rothschild dan seluruh jaringannya tanpa lelah terus menyusupkan agen-agennya ke dalam tubuh Kongres. Dua orang agen mereka, Alexander Hamilton dan Robert Morris pada tahun 1783 berhasil mendirikan Bank Amerika (bukan bank sentral), sebagai ‘wakil’ dari Bank Sentral Inggris. Melihat gelagat yang kurang baik, Kongres membatalkan wewenang Bank Amerika untuk mencetak uang.

Pertarungan secara diam-diam ini berlangsung amat panas. Antara kelompok pemodal konspirasi internasional dengan sejumlah tokoh Amerika, yang herannya banyak pula yang merupakan anggota Freemasonry, untuk menguasai perekonomian negara yang baru ini.
Thomas Jefferson menulis surat kepada John Adams, “Saya yakin sepenuhnya bahwa lembaga-lembaga keuangan ini lebih berbahaya bagi kemerdekaan kita daripada serbuan pasukan musuh. Lembaga keuangan itu juga telah melahirkan sekelompok aristocrat kaya yang kekuasaannya mengancam pemerintah. Menurut hemat saya, kita wajib meninjau hak mencetak mata uang bagi lembaga keuangan ini dan mengembalikan wewenang itu kepada rakyat Amerika sebagai pihak yang paling berhak. ”

Para pemodal konspirasi pun marah bukan main mengetahui surat ini. Nathan Rothschild secara pribadi mengancam Presiden andre Jackson akan menciptakan kondisi Amerika yang lebih parah dan krisis berkepanjangan. Tapi Presiden Jackson tidak gentar. “Anda sekalian tidak lain adalah kawanan perampok dan ular. Kami akan menghancurkan kalian, dan bersumpah akan menghancurkan kalian semua!”

Pemodal konspirasi benar-benar marah sehingga mendesak Inggris agar menyerbu Amerika dan terjadilah perang pada tahun 1816. William Guy Carr telah merinci kejadian demi kejadian ini dengan sangat bagus. Presiden Abraham Lincoln sendiri pada malam tanggal 14 April 1865 dibunuh oleh seorang bernama John ****les Booth. Konspirasi memerintahkan pembunuhan ini karena mengetahui bahwa Presiden Lincoln akan segera mengeluarkan sebuah undang-undang yang akan menyingkirkan hegemoni Konspirasi terhadap Amerika.

Si pembunuh Lincoln, ****les Booth, berhubungan dengan seorang agen Rothschild di Amerika. Booth sendiri tertangkap dan dihukum, sedangkan pihak Konspirasi tetap aman.
Akibat gejolak politik yang berawal dari kepentingan ekonomi, pada 1913 para bankers AS menyatakan telah terjadi kekurangan mata uang di Amerika. Oleh sebab itu, pemerintah Amerika tidak bisa menerbitkan mata uang lagi karena semua emas cadangannya telah terpakai.

Agar ada tambahan sirkulasi uang, sekelompok orang kemudian mendirikan satu bank yang dinamakan “The Federal Reserve Bank of New York”, yang kemudian menjual stock yang dimiliki dan dibeli oleh mereka sendiri senilai US$ 450. 000. 000 melalui bank-bank: Rothschild Bank of London, Rothschild Bank of Berlin, Warburg Bank of Hamburg, Warburg Bank of Amsterdam (Keluarga Warburg mengontrol German Reichsbank bersama Keluarga Rothschild), Israel Moses Seif Bank of Italy, Lazard Brothers of Paris, Citibank, Goldman & Sach of New York, Lehman & Brothers of New York, Chase Manhattan Bank of New York, serta Kuhn & Loeb Bank of New York.

Karena bank-bank tersebut mempunyai cadangan emas yang besar, maka bank tersebut dapat mengeluarkan mata uang yang dengan jaminan emas tersebut dan mata uang tersebut disebut “Federal Reserve Notes”. Bentuknya sama dengan mata uang Amerika dan masing-masing dapat saling tukar.

Untuk membayar bunga, pemerintah Amerika menciptakan income-tax. Jadi sebenarnya warganegara Amerika membayar bunga kepada Federal Reserve.
Income tax dimulai tahun 1913, pada tahun yang sama Federal Reserve Bank didirikan. Seluruh income tax yang terkumpul dibayarkan ke Federal Reserve sebagai bunga atas pinjaman.

Awal tahun 1929, Federal Reserve berhenti menerima uang emas sebagai bayaran. Yang berlaku hanya ‘uang resmi’.

Federal Reserve mulai menarik uang kertas yang dijamin emas dari sirkulasi dan menggantinya dengan ‘uang resmi’.

Sebelum tahun 1929 berakhir, ekonomi Amerika mengalami malapetaka (dikenal dengan masa ‘Great Depression’). Tahun 1931, Presiden Amerika Hoover mengumumkan kekurangan budjet sebesar US$ 902. 000. 000. Tahun 1932 Amerika menjual emas senilai US$ 750. 000. 000 yang digunakan untuk menjamin mata uang Amerika.

Ini sama dengan ‘penjualan likuidasi’ sebuah perusahaan bermasalah. Emas yang dijual ini dibeli dengan potongan (discount rates) oleh bank internsional/bank asing (persis keadaannya seperti di Indonesia sekarang ini), dan pembelinya adalah pemilik Federal Reserve di New York.

Roosevelt melakukan serangkaian keputusan untuk melakukan reorganisasi pemerintahan Amerika sebagai suatu perusahaan. Perusahaan ini kemudian mengalami kebangkrutan. Amerika bangkrut karena tidak bisa membayar bunganya akibat berhutang kepada Federal Reserve.

Akibat bangkrutnya Amerika, maka bank-bank yang merupakan pemilik Federal Reserve sekarang memiliki SELURUH Amerika, termasuk warganegaranya dan asset-assetnya. Negara Amerika bentuknya adalah anak perusahaan Federal Reserve.
Tahun 1934 Roosevelt memerintahkan seluruh bank di Amerika untuk tutup selama satu minggu dan menarik emas dari seluruh warga AS dan juga mata uang yang diback-up emas dan menggantinya dengan “seolah-olah uang” (uang kartal) yang dicetak Federal Reserve. Tahun itu dikenang sebagai ‘Liburan Bank Nasional’.

Warga AS Dilarang Memiliki Emas --> INI NGERI LOH...
---------------------------------------------------
Rakyat mulai menahan emasnya karena mereka tidak mau menggunakan kertas tak bernilai “seolah-olah uang”. Karena itu Roosevelt pada tahun 1934 mengeluarkan perintah bahwa setiap warganegara dilarang memiliki emas, karena illegal. Para hamba hukum mulai melakukan penyelisikan pada orang-orang yang memiliki emas, dan segera menyitanya jika ditemukan.
(Catatan: Pada saat itu rakyat yang ketakutan berbondong-bondong menukar emasnya dengan sertifikat/bond bertuliskan I. O. U yang ditandatangani oleh Morgenthau, Menteri Keuangan Amerika). Hal ini merupakan perampokan emas besar-besaran yang terjadi dalam sejarah umat manusia. Tahun 1976 Presiden Carter mencabut aturan ini.

Tahun 1963 Presiden Kennedy memerintahkan Departemen Keuangan Amerika untuk mencetak uang logam perak. Langkah ini mengakhiri kekuasaan Federal Reserve karena dengan memiliki uang sendiri, maka rakyat Amerika tidak perlu membayar bunga atas uangnya sendiri.

Lima bulan setelah perintah itu dikeluarkan, Presiden Kennedy mati dibunuh.

Langkah pertama Presiden Johnson adalah membatalkan keputusan Presiden Kennedy dan memerintahkan Departemen Keuangan Amerika untuk menghentikan pencetakan mata uang perak sekaligus menarik mata uang perak dari peredaran untuk dimusnahkan.

Pada hari yang sama Kennedy dimakamkan, Federal Reserve Bank mengeluarkan uang ‘no promise’ yang pertama. Uang ini tidak menjanjikan bahwa mereka akan membayar dalam mata uang yang sah secara hukum, tetapi mata uang ini merupakan alat pembayaran yang berlaku.
Presiden Ronald Reagan merencanakan memperbaiki pemerintahan Amerika sesuai dengan aturan konstitusi. Ia ditembak beberapa bulan kemudian oleh anak dari teman dekatnya, Wakil Presiden George Bush. Reagan tidak mengeluarkan perintah baru dan pada tahun 1987 untuk melaksanakannya namun perintah tersebut tidak ditanggapi oleh pemerintah Amerika.
Tahun 1993, James Traficant dalam pidatonya yang terkenal di Parlemen mengutuk sistem Federal Reserve sebagai suatu penipuan besar-besaran.

Tak lama setelah itu ia menjadi korban penyelidikan korupsi sekali pun tidak ada tuntutan kepadanya selama bertahun-tahun. Pada tahun 2002, Traficant akhirnya --entah bagaimana-- terbukti SECARA HUKUM korupsi. (konspirasikah?)

Ia mengatakan bahwa saksi-saksi yang melawan dia semuanya dipaksa untuk berbohong. Ia juga mengeluh karena tidak diperkenankan menghubungi semua orang yang menyelidikinya, sebagai saksi.

Karena kebusukan sistem The Federal Reserve, Henry Ford pernah berkata, “Barangkali ada bagusnya rakyat Amerika pada umumnya tidak mengetahui asal-usul uang, karena jika mereka mengetahuinya, saya yakin esok pagi akan timbul revolusi. ”

Demikian sejarah kebusukan sistem mata uang kertas.

Kita seharusnya dengan penuh kesungguhan mulai menggunakan kembali emas dan perak sebagai mata uang, bukan dollar, rupiah, dan sebagainya.

Di Amerika Serikat saja, sejumlah warganegaranya telah lama aktif mengkampanyekan kembali penggunaan emas dan perak sebagai mata uang sejati (Liberty Dollar). Pelan tapi pasti, dunia akan kembali mempergunakan mata uang sejati ini. Mudah-mudahan kita tidak terlambat.

Kiamat Mundur tahun 2013

Kiamat Mundur tahun 2013

Bandung - Tanpa mempedulikan ramalan tentang datangnya kiamat pada tahun 2012, para ilmuwan awalnya sepakat bahwa pada tahun tersebut memang bakalan terjadi badai matahari. Namun, perkiraan itu belakangan bergeser, karena bintik hitam matahari sampai sekarang belum muncul.

Bintik hitam atau secara ilmiah dinamai sunspot adalah tanda-tanda adanya aktivitas matahari. Banyaknya sunspot yang mengandung medan magnet akan menciptakan ledakan sehingga aktivitas matahari dianggap telah mencapai puncaknya. Radiasi gelombang elektromagnetik yang disemburkan oleh ledakan itu dapat mencapai bumi yang berjarak 150 juta Km dari matahari.

Sesuai siklus 11 tahunan matahari, puncak aktivitas matahari akan sampai pada siklus ke-24 pada 2012 nanti. Karena itu, para ilmuwan memperkirakan sunspot akan mulai muncul pada 2007 lalu dan bertambah banyak pada tahun-tahun sesudahnya.

"Tapi ternyata sebagian peneliti melihat sekarang ini belum muncul bintik hitamnya itu," kata Sri Kaloka Prabotosari, Kepala Pusat Pemanfaatan Sains Antariksa (Pusfatsainsa) Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) di kantor Lapan Bandung, Jl Djundjunan, Bandung, Jawa Barat, Kamis (10/12/2009).

Kepala Bidang Matahari dan Antariksa Lapan Clara Y Yatini mengatakan, sunspot terbentuk akibat kuatnya medan magnet di permukaan matahari. Tampak gelap yang telihat pada bintik hitam matahari disebabkan karena energi yang ada di sunspot itu tidak bisa dilepaskan.

Dia melanjutkan, karena kuatnya medan magnet pula, badai matahari akan berhembus dari daerah sunspot tersebut. Makin banyak bintik-bintik hitam di matahari, makin besar pula potensi terjadinya badai matahari.

"Itu proses yang terjadi di matahari dan tidak bisa dikontrol. Kalau memang waktunya meledak, ya, meledak," kata dia.

Senada dengan Sri Kalola, menurut Clara, siklus aktivitas matahari yang ke-24 semula diperkirakan lebih besar dibanding siklus sebelumnya. Akan tetapi, dengan melihat belum adanya sunspot di permukaan matahari, prediksi itu berubah.

Menurutnya, dengan melihat perilaku matahari yang seperti itu, Lapan memprediksi aktivitas matahari akan mencapai puncaknya bukan pada 2012, melainkan Mei 2013. Saat itu, ledakan-ledakan matahari, yang dikait-kaitkan orang dengan ramalan kehancuran bumi dan kiamat, akan terjadi.

"Dengan mengamati matahari terus menerus, kelihatannya matahari ini masih malas-malasan. Akhirnya para peneliti mengulang lagi prediksinya dan mengatakan siklus ke-24 ini bakalan rendah daripada siklus ke-23," tuturnya.


sumber : http://www.detiknews.com/read/2009/12/11/054312/1258189/10/matahari-masih-malas-malasan-kiamat-mundur-tahun-2013
kiamat 2012 ---KONSPIRASI TERBESAR SEPANJANG MASA

kiamat 2012 ---KONSPIRASI TERBESAR SEPANJANG MASA

Akhir-akhir ini sedang merebak isu tentang akan datangnya kiamat di tahun 2012. Asalnya gosip ini terjadi karena ditemukannya Literatur bangsa maya yang menyebutkan bahwa akan datang badai matahari yang sangat besar yang kemungkinan besar akan menghabiskan jumlah populasi manusia yang ada sekarang ini. Dan nyatanya, berita tersebut hanyalah kebohongan belaka.

Namun selain terungkapnya kebohongan tersebut, justru saya lebih terkejut setelah membaca artikel Strategi kaum pangan menuju Dunia Baru yang diterbitkan Eramuslim belum lama ini. Dari artikel tersebut, saya membaca tujuan konspirasi jahat yang terselip dalam isu kiamat 2012, dan mungkin juga dapat dikatakan sebagai yang terkejam dalam sejarah umat manusia. Dan yang paling mengejutkan adalah, konspirasi tersebut berkaitan dengan salah satu organisasi terbesar didunia, PBB.

Begitu banyak fakta-fakta konspirasi dan ketidakadilan saat ini yang menyangkut PBB. Namun ada satu konspirasi PBB yang luput dari perhatian khalayak ramai yakni tentang rencana Konspirasi untuk mengurangi populasi dunia sehingga dunia ini hanya dihuni oleh 500 juta manusia. Hal ini berarti pengurangan sekitar 93% penduduk dunia.

Hal tersebut berangkat dari pemikiran bahwa dunia dengan segala kekayaan alamnya, dengan seluruh ekosistemnya, rantai makanannya, serta sistem alamiah yang ada, tidak akan sanggup untuk menopang kehidupan umat manusia sebanyak seperti sekarang ini, sekitar 6 miliar penduduk dunia. Dan untuk menciptakan satu dunia yang lebih baik, maka diperlukan pengurangan jumlah populasi umat manusia sebanyak 93%-nya atau hanya sekitar kehidupan 500 juta manusia saja. SUNGGUH KEJAM!

Tujuan mengurangi populasi ini telah lama beroperasi semenjak dari tragedi hancurnya pentagon dan Gedung WTC, 11 September 2001. Dimana tujuan tersebut dilakukan oleh segelintir elit AS yang juga merupakan tokoh-tokoh Konspirasi Paganisme Modern yang menginginkan modernisasi lebih canggih lagi dengan berbagai peralatan yang terkomputerisasi.

Yang unik, Desember 2012 merupakan waktu yang ditentukan oleh pihak Konspirasi tersebut untuk memulai program ini secara besar-besaran. Belum ada satu pun pihak yang mengetahui secara pasti mengapa Konspirasi mematok awal program yang akan mengurangi jumlah umat manusia secara drastis ini pada Desember 2012.

Salah satu forum internasional yang membahas seputar masalah ini adalah National Association of Nutrition Professional (NANP – Conference tahun 2005). Dalam presentasinya yang berjudul "Codex and Nutricide", Dr. Rima Laibow dari Natural Solutions Foundation [bisa dilihat disini] mengatakan,

"…mereka yang menguasai makanan akan menguasai dunia. Mereka telah mengatakan pada tahun 1962 bahwa Proyek Codex Alimentarius (http://www.codexali mentarius. net/web/index_ en.jsp) secara global akan diimplementasikan pada 31 Desember 2009. Ini merupakan semacam cetak biru. Proyek Dunia ini diarahkan oleh WHO dan FAO, dua lembaga dunia di bawah PBB yang membidangi masalah kesehatan dan pangan…"

Dalam ceramahnya, Dr. Laibow tiba-tiba menyuruh para hadirin untuk diam dan mengencangkan ikat pinggang. Dia kemudian berkata, "Di tahun 1994, diam-diam, tanpa sepengetahuan masyarakat luas Amerika, Codex menyatakan bahwa Gizi adalah racun, yang berarti berbahaya dan harus dihindari. Di bawah ketentuan Codex, semua sapi perah di muka bumi ini WAJIB diinjeksi dengan hormon pertumbuhan yang diproduksi oleh satu-satunya perusahaan yakni Monsanto. Dan lebih jauh lagi, semua hewan ternak yang digunakan sebagai bahan makanan di planet ini harus disusupkan bahan anti biotik khusus dan hormon pertumbuhan buatan."

Dr. Laibow melanjutkan, "Menurut perhitungan WHO dan FAO, jika proyek mereka ini terus berjalan tanpa hambatan berarti, WHO dan FAO memproyeksikan [ini terdapat dalam panduan mineral dan vitamin mereka] ketika diimplementasikan pada 31 Desember 2009, maka akan berdampak pada minimum kematian sekitar 3 miliar jiwa. Satu miliar lewat kematian secara langsung, mereka ini adalah orang-orang yang gagal di mata para korporasi dunia dan sisanya, 2 miliar jiwa akan menemui kematian akibat penyakit yang sesungguhnya bisa dicegah, yakni kurang gizi."

Lantas, siapa yang akan tetap hidup – dalam bahasa Darwin, "Survival of the fittest"? Dr. Laibow berkata, "Hanya mereka yang kaya, yang mampu menyuplai gizi dan vitamin dalam makanan mereka yang akan tetap bisa hidup."

Mereka akan megurangi populasi dunia dengan cara:

Semua sapi perah di muka bumi ini WAJIB diinjeksi dengan hormon pertumbuhan.

Semua hewan ternak yang digunakan sebagai bahan makanan di planet ini harus disusupkan bahan anti biotik khusus dan hormon pertumbuhan buatan.

Hasilnya, minimum kematian sekitar 3 miliar jiwa dengan rincian sebagai berikut :

Satu miliar lewat kematian secara langsung, mereka ini adalah orang-orang yang gagal di mata para korporasi dunia (maksudnya orang2 yang kurang mampu atau miskin).

2 miliar jiwa sisanya, akan menemui kematian akibat penyakit yang sesungguhnya bisa dicegah, yakni kurang gizi.

sumber: millist



alifabusanamuslimah.blogspot.com

kusnurhadieko@yahoo.com
Bisnis kuliner mie ayam

Bisnis kuliner mie ayam

Buat yg seneng ngoprek di dapur, bisnis kuliner cocok buat anda.
Hari ini di pagi yg terang "empu"nya mie perto datang ke kupat tahu bandung basecamp nya pak ato untuk mengadakan pelatihan cara membuat mie tampa bahan pengawet, enak, bergizi, dan bentuk mie nya itu yg bikin sy seneng (seperti spageti).

TERIMAKASIH pak syamsu "kaisar mie perto" atas demo nya. Sangat2 bermanfaat
walaupun saya tdk hadir, tp dwakilkan oleh istri saya, dan SERU juga katanya acara demonya banyak di selingi dgn candaan.
jadi tertarik usaha di kuliner nih


http://www.catatan-eko.blogspot.com
alifabusanamuslimah.blogspot.com
kusnurhadieko@yahoo.com
TERNYATA GAJI PERTAMA TAK SEINDAH GAJI TERAKHIR

TERNYATA GAJI PERTAMA TAK SEINDAH GAJI TERAKHIR

TERNYATA GAJI PERTAMA TAK SE INDAH GAJI TERAKHIR

Sebagaian besar dari kita pasti pernh mengalami senangnya mendapat gaji pertama dari tempat kerja. Mei 2001, 8,5 tahun yang lalu adalah saat pertama kali saya menerima gaji pertama dari hasil menjadi TDB. Saya ingat gaji pertama saya sebagai anak magang cuma cukup untuk beli ticket resmi tour MU 2009 di Indonesia untuk kelas 1. Sampai-sampai bagian keuangan kantor bilang "gajinya diambil tunai saja yha, gak usah ditransfer, biaya transfernya lebih mahal he.. he..", tapi walupun kecil itu adalah tetap nikmat yang harus disyukuri, karena ternyata kemudian membuka jalan ke rizki yang lebih besar. Saya ingat gaji pertama saya tersebut saya pakai ke malang, untuk ngambil ijazah S1 saya yang belum sempat diambil saat ke Jakarta, dan sebagaimana layaknya mahasiswa fresh graduate yang sudah bekerja, ada perasaan gimana gitu waktu kembali ke kampus dan ditanya "sudah kerja belum?" "kerja dimana?" dan bla.. bla.. banyak pertanyaan lagi sampai yang nitip CV dan info2 lowongan kerja.

 

Sebenarnya gaji Mei 2008 bukanlah uang pertama yang saya nikmati dari hasil keringat saya sendiri. karena dari SMP dan SMA, saya sudah didik untuk berusaha sendiri untuk menambah uang saku dan jajan. Saat SMP atau SMA, karena daerah saya di Pekalongan adalah sentra industri garmen dan textile, saya kerja dari mulai rapiin baju/celana dari sisa2 jahitan, melipat sampai masukin ke plastik packing, pasang kancing sampai jualan celana ke teman2. Hoby saya jualan keterusan sampai kuliah di Malang, dari jualan baju koko sampai daster untuk ibu2, kadang kala saat ada pendaftaran UMPTN atau pendaftaran ulang mahasiswa baru, saya dan teman2 di KSR Unibraw jualan minuman dingin, biasanya untuk penggalangan dan kegiatan KSR dan hasil usaha jualan semasa kuliah ternyata lebih banyak dari kiriman bulanan saya.

 

Juni 2009 kemarin adalah terakhir kali saya menerima gaji sebagai TDB, setelah sempat bimbang, akhirnya mulai Juli ini, saya menerima tantangan untuk berhenti menjadi orang gajian (TDB) tapi menjadi pemberi gaji (TDA).

 

Kembali ke judul tulisan ini tentang nikmatnya gaji pertama dan terakhir, setelah saya membandingkan kenikmatan yang saya rasakan saat menerima gaji pertama ternyata tidak senikmat saat menerima gaji terakhir.Bahkan kalo mau jujur, nikmatnya gaji pertama sebagai TDB tidak senikmat keuntungan-keuntungan yang saya terima dari hasil jualan saat masih SMP, SMA maupun selama kuliah. Menerima gaji sebagai TDB tidak ada perasaan deg2-nya, karena sudah ketahuan jumlah penghasilan yang akan kita akan dapatkan, lain dengan saat menikmati keuntungan dari hasil jualan, satu saat tabungan saya sangat banyak, jika rekanan banyak yang sudah melakukan pembayaran dari hasil penjualan barang yang diambil dari saya, tapi kadang juga melongo kalo rekanan yang mau ditaguh ternyata sudah tidak ketahuan kemana rimbanya. Disamping itu ada perasaan bahagia saat jualan kita dibeli oleh orang, rasanya perasaan malu dan lelah menawarkan hilang semua.

 

Perasaan deg2 itu juga sekarang terasa lagi, dengan kondisi perekonomian yang tidak jelas arahnya di tambah ada bom yang kembali meledug makin menambah nikmatnya merasakan dag did dug, terutama untuk setengah tahun ke depan, apakah akan mendapatkan hasil atau justru gigit jari. Tapi dengan keadaan yang tidak menentu ini, ternyata dari kalkulasi pendapatan yang akan kami peroleh dihitung dari sudut dan cara hitungan manapun masih akan tetap jauh lebih besar dari hasil yang akan saya peroleh jika tetap menerima gaji selama 6 bulan, plus THR plus bonus akhir tahun 4 kali gaji (jika bonsunya cuma 4 kali gaji). Jadi ternyata tidak rugi menjadi orang tanpa gaji, justru sangat nikmat dari sisi apapun. Bisa datang di kantor jam berapa saja, pulang suka-suka, kalo gak ada kerjaan yang mendhing maen dirumah sama anak (dan istri tentunya he.. he..).

 

Jadi bagi yang masih jadi orang gajian, HARI GINI MASIH TERIMA GAJI TIAP AKHIR BULAN... APA KATA DUNIA.....

 

http://www.alifabusanamuslimah.blogspot.com
http://www.kusnurhadieko@yahoo.com

Bisnis Online Terbaru

Tehnik Peluang Bisnis Online Modal Kecil - Pelajari konsep bisnis Rudy Setyawan, Marketer Dunia asal indonesia yang ingin membantu anda meraih HIDUP BERKECUKUPAN melalui sistem cerdas dan mudah diterapkan, [Klik Disini Selengkapnya]